Gegara Tak Terima Ditegur saat Lawan Arus, Pemuda di Malang Dikeroyok
KOTA MALANG, SuryaTribun.Com – Viral di media sosial (Medsos) video yang memperlihatkan seorang pemuda dikeroyok sejumlah orang. Pengeroyokan itu terjadi di Sawojajar, Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur (Jatim).
Dalam video berdurasi 43 detik itu, terlihat seorang pemuda jadi bulan-bulanan massa. Bogem mentah hingga helm dilayangkan massa ke pemuda itu.
Kapolsek Kedungkandang, AKP Effendi Budi Wibowo melalui Panit Reskrim Polsek Kedungkandang, Aipda Arif Rudyamsyha mengatakan, pengeroyokan itu terjadi pada Minggu dini hari, 19 Mei 2024, sekitar pukul 02.00 WIB.
Effendi mengatakan, pemuda yang dikeroyok itu diketahui bernama Satrio Utomo (19), warga Tirtoyudo, Kabupaten Malang.
Peristiwa bermula saat Satrio mengendarai motornya melawan arah. Salah seorang warga sekitar bernama Anjas (21) yang juga naik motor mencoba mendekati Satrio untuk menegur.
“Kesalahpahaman soal lawan arus. (Satrio) papasan sama warga situ (Anjas), mungkin nggak terima. (Yang lawan arus ketika ditegur) pada akhirnya memaki dan menendang warga sampai jatuh,” kata Arif kepada wartawan, Minggu, 19 Mei 2024.
Anjas yang terjatuh tersulut emosi hingga meneriaki Satrio sebagai maling. Sejumlah pemuda yang ngopi di sekitar lokasi mendengar dan menghadang Satrio. Terjadilah aksi pengeroyokan itu.
Tidak lama setelah itu, petugas kepolisian yang sedang piket datang usai mendapat laporan dari warga.
Petugas langsung menghentikan aksi pengeroyokan itu dan membawa Satrio beserta tujuh warga sekitar yang terlibat ke Polsek Kedungkandang.
Saat dimintai keterangan, Satrio mengaku awalnya dia baru saja COD beli sabuk dan nongkrong sebentar. Saat pulang ketemuan warga dan akhirnya diteriaki maling. Sudah dilakukan mediasi dan kedua belah pihak sepakat berdamai.
“Sama keluarga didamaikan langsung. Keluarga Tirtoyudo datang dan dilakukan mediasi untuk damai setelahnya,” pungkasnya. (*/red)