Jelang Nataru, Kapolres Pasuruan Pastikan Kesiapan Pos Pengamanan
Kapolres Pasuruan, AKBP Teddy Chandra. |
PASURUAN, SuryaTribun.Com – Guna memastikan pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) berjalan lancar dan aman, Kapolres Pasuruan, AKBP Teddy Chandra meninjau kesiapan Pos Pengamanan (Pos Pam) dan Pos Pelayanan (Pos Yan) di wilayahnya.
Teddy memulai tinjauan di Pos Yan Masjid Cheng Hoo, Pandaan, yang menjadi lokasi strategis bagi masyarakat beristirahat setelah mengunjungi tempat wisata.
Ia memastikan fasilitas seperti layanan kesehatan, tempat bermain anak, hingga fasilitas pijat telah disiapkan dengan baik.
“Kami memastikan seluruh Pos Yan dan Pos Pam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Pos Cheng Hoo, misalnya, dilengkapi fasilitas istirahat yang nyaman sehingga pengunjung merasa aman dan terlayani dengan baik,” kata Teddy kepada wartawan, Minggu, 22 Desember 2024.
Teddy menjelaskan, terdapat delapan lokasi wisata di Pasuruan yang menjadi fokus pengamanan selama libur Nataru. Jalan Raya Gemol-Purwodadi, yang merupakan jalur utama menuju Malang, juga menjadi prioritas pengawasan karena tingginya volume kendaraan.
“Kami memprediksi peningkatan jumlah pengunjung di tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu. Oleh karena itu, langkah antisipasi sudah kami siapkan, termasuk pengamanan di jalur-jalur rawan macet dan lokasi wisata,” ujarnya.
Selain mengecek Pos Yan Cheng Hoo, Teddy juga mengunjungi Pos Pantau Gereja Teresia di Pandaan untuk memastikan kesiapan pengamanan ibadah Natal.
Ia menegaskan pentingnya koordinasi agar kegiatan ibadah berjalan aman dan kondusif.
Teddy juga melakukan pengecekan kesehatan anggota yang bertugas di lapangan.
“Kesehatan petugas menjadi perhatian kami. Selain menjaga keamanan masyarakat, kondisi anggota harus tetap prima,” pungkasnya.
Teddy juga menyoroti potensi peningkatan kecelakaan lalu lintas, terutama yang melibatkan bus pariwisata, seperti tahun lalu. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Ia mengimbau Perusahaan Otobus (PO) menyediakan sopir cadangan untuk perjalanan jarak jauh.
“Setiap sopir bus akan diperiksa kesehatannya, termasuk tes bebas narkoba. Kami tidak ingin ada pengemudi yang lelah atau tidak fit dalam perjalanan, karena keselamatan penumpang adalah yang utama,” tegasnya.
Sementara itu, Kapos Yan Cheng Hoo, Iptu Khojin melaporkan bahwa pada hari pertama pemberlakuan Pos Yan dan Pos Pam, arus lalu lintas masih terpantau normal tanpa lonjakan signifikan.
“Kami terus memantau dan bersiap menghadapi puncak arus libur Nataru,” ujarnya. (*/red)