Pemotor di Mojokerto Tewas Usai Adu Banteng dengan Truk
MOJOKERTO, SuryaTribun.Com – Seorang pengendara motor Honda Vario tewas dan satu orang luka berat usai adu banteng dengan truk di Jalan Raya Desa Betro, Kemlagi, Mojokerto.
Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota, AKP Mulyani mengatakan, motor Vario itu melaju dari timur ke barat atau dari arah Mojokerto ke arah Jombang.
Korban pria berinisial MJN (51), warga Gudo, Jombang yang membonceng SPN (60), warga Ngusikan, Jombang.
Sampai di Jalan Raya Desa Betro sekitar pukul 12.30 WIB, MJN menyalip mobil di depannya dari sisi kanan. Padahal, lokasi itu marka jalan lurus dan jalan menikung ke kiri.
Saat itu lah korban menabrak truk Isuzu yang datang dari arah berlawanan. Truk itu dikemudikan SMT (31), warga Kabuh, Jombang.
“Pemotor bertabrakan dengan truk yang datang dari arah berlawanan,” ujarnya kepada wartawan, Kamis, 23 Januari 2025.
Kecelakaan adu banteng tersebut, kata Mulyani, menyebabkan MJN tewas seketika di lokasi. Sedangkan SPN menderita luka berat. Kedua korban telah dievakuasi ke RSUD RA Basoeni, Gedeg, Mojokerto.
“Korban satu orang meninggal dunia dan satu orang luka berat,” ucapnya.
Mulyani mengimbau masyarakat selalu hati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas saat berkendara. Terutama tidak menyalip ketika tidak cukup ruang.
“Patuhi rambu lalu lintas, jangan menyalip apabila tidak cukup ruang, konsentrasi dalam berkendara,” pungkasnya. (*/red)