Mudik Lebaran dan Nyepi Berbarengan, Penyeberangan di Bali Akan Buka-Tutup
![]() |
Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali. |
JAKARTA, SuryaTribun.Com – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyiapkan skema buka-tutup di Pelabuhan Ketapang - Gilimanuk untuk mengatur arus penyeberangan dari Jawa ke Bali saat mudik Lebaran 2025.
Kebijakan itu disiapkan mengingat periode mudik Lebaran 2025 juga bertepatan dengan perayaan Hari Raya Nyepi.
Kabagops Korlantas Polri, Kombes Aries Syahbudin mengatakan, masyarakat dapat melakukan perjalanan ke luar dari Bali sampai pukul 03.00 Wita. Hal itu, kata Aries, sebagai upaya agar masyarakat tidak tertahan di Bali.
“Jadi permintaan dari Ditlantas Polda Bali itu sudah dipenuhi untuk semaksimal mungkin kendaraan atau Pelabuhan khususnya Pelabuhan Gilimanuk itu, lepas itu 03.00 baru ditutup,” kata Aries dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR RI, di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta Pusat, Selasa, 11 Maret 2025.
“Sehingga untuk memberikan kesempatan masyarakat yang akan keluar dari Bali, sehingga tidak tertahan di Pulau Bali,” imbuhnya.
Kemudian, kata Aries, bagi masyarakat yang akan ke Bali dibuka sampai pukul 17.00 Wita.
Menurut Aries, rekayasa itu telah dilakukan secara simulasi oleh Polda Bali dan Polda Jawa Timur.
“Namun untuk masyarakat yang akan kembali mereka minta waktunya dimajukan sampai dengan pukul 17.00, mengingat untuk memberi kesempatan kendaraan yang masuk kembali untuk sampai ke tujuannya masing-masing,” ujarnya.
Aries mengatakan, pada 28 Maret biasanya digelar perayaan ogoh-ogoh.
“Karena di tanggal 28 (Maret) itu biasanya sudah melaksanakan perayaan ogoh-ogoh dan ini juga akan melaksanakan hambatan,” ucapnya. (*/red)